TIMES KLATEN, JAKARTA – Ci Mehong mengklaim produk bika ambon menggunakan wijsman. Tak hanya disebut, namun wisjman juga dipakai dalam video Ci Mehong untuk membuktikan bahwa produknya memang berkualitas premium. 

Ci Mehong menumpuk kaleng bekas wijsman lalu kemudian diruntuhkan kembali. Vidio pendek itu viral dan kemudian banyak yang memparodikannya. 

Sebagai informasi, Ci Mehong sempat 'naik darah' setelah bika ambon direview buruk oleh salah satu food vloger. Disebut bahwa bika ambom milik Ci Mehong berkutu.

Ci Mehong pun memberikan klarifikasi bahwa produknya dibuat dengan hiegenis sesuai standar kesehatan dan menggunakan bahan baku premium, salah satunya pakai mentega wijsman. 

Mentega wijsman memang tidak asing di dunia bakery karena kualitasnya yang unggul. Tak hanya untuk kue basah dan cake, wijsman juga digunakan untuk kue kering. 

Wijsman adalah mentega asin kalengan yang berasal dari Belanda. Merek wijsman bukan merek kemarin sore, tapi produk ini sudah ada sejak 175 tahun lalu. 

Wijsman dibuat oleh Hendrik Johannes Wijsman Barentszoon. Mentega ini mulai dipasarkan pada tahun 1845 dan menggunakan merek Wijsman yang mengambil nama si pembuat. 

Tak menunggu waktu lama, Wijsman kemudian diekspor ke berbagai negara di Eropa, termasuk Amerika dan Asia. Mentega Wijsman juga masuk di Indonesia baik lewat perdagangan maupun dibawa langsung oleh orang Belanda yang tinggal di Indonesia. 

Kini wijsman menjadi mentega premium dengan harga mahal. Satu kaleng wijsman dengan berat 200gr dibandrol dengan harga Rp75 ribu, sedangkan berat 454gr dengan harga Rp153 ribu. 

Sebenarnya apa sih yang membuat wijsman ini begitu istimewa?

Dari laman resmi wijsman, mentega ini dibuat dengan bahan berkualitas tinggi. Susu sapi sebagai bahan baku utama bukan sembarang susu. Susu yang digunakan harus dari sapi pilihan yang sudah teruji sehat. 

Setelah diperah, susu tersebut juga harus melalui uji laboratorium untuk memastikan kandungan lemak yang tinggi dengan aroma khas. 

Selain susu, wisjman juga memakai kelapa sawit yang benar-benar sudah tua. Kelapa sawit tua akan menghasilkan citarasa unik dan aroma yang istimewa. 

Meski jadi produk internasional, namun ternyata wijsman diproduksi secara ekslusif dan terbatas. Itu karena menyesuaikan dengan ketersediaan bahan baku utama susu sapi dan kelapa sawit. Wijsman tidak bisa memakai sembarang susu sapi, jadi harus benar-benar yang sesuai standar wijsman. 

Harga wijsman mahal selain karena bahan baku berkualitas, tapi juga proses impor yang rumit. Karena dikirim langsung dari Belanda, maka prosesnya sangat 'njelimet'. Dulu sebelum ada lemari pendingin dan ac, ekspor dilakukan menggunakan tong kayu yang disimpan dalam ruangan besar berisi es batu. Tujuannya tentu saja supaya kualitas wijsman tetap terjaga. 

Kini menggunakan teknologi pengemasan dan pengiriman yang lebih cepat, namun biaya logistik dan transpostasi dari Eropa ke Asia (Indonesia) menjadi faktor utama mahalnya produk wijsman. 

Tapi kalau sudah suka dan nyata enaknya, berapapun harganya akan dibeli, ya kan!

Oiya mentega wijsman juga sudah bersertifikat halal MUI ya. jadi meski dibuat di Belanda, wijsman dipastikan kehalalannya. (*)